Minggu, 25 April 2021

# Experiences

Cara Daftar Kuliah di Italia & Mengurus DoV (CeritaKuliah#2)

Sumber: https://id.pinterest.com/pin/51087777001612885/


Nyambung dari postingan sebelumnya, setelah nyari informasi berbagai kampus di beberapa negara, akhirnya pilihanku jatuh ke Italia. Sekarang aku mau lebih fokus berbagi pengalamanku dari mulai daftar sampai bisa diterima di kampusku yang sekarang: Università di Siena atau biasa disingkat Unisi.

Berhubung lumayan banyak yang nanya, kenapa sih Italia? Kok ngga Prancis lagi? Kok di Siena? Kenapa ngga di Milano atau Roma?

Hehehe jawabannyaaaa, karena berbagai pertimbangan:

  1. Italia punya banyak kampus yang cukup oke. Setelah ngecek berbagai kampus di Italia, aku juga nemu suatu jurusan yang sreg sama aku, yaitu jurusan International Accounting and Management dan aku cuma nemu jurusan ini di Unisi. 
  2. Siena itu kota kecil yang cantik!! Menurut aku, kota ini nyaman banget buat tinggal dan belajar. Nuansa Italianya masih berasa banget, tua klasik gimana gituuu dan aku suka hihi. Alamnya juga bagussss, lebih mirip pedesaan sih dibanding kota haha. Pokoknya Siena ini salah satu daerah yang aman dan damai gitu deh. Nilai plusnya lagi (ini paling penting juga buat mahasiswa wkwk) ini kota kecil, biaya hidupnya cenderung lebih rendah dibanding kota lain hihihi
  3. Biaya kuliahnya tergolong murah dibanding beberapa negara lain. Kalau masalah terjangkau atau engganya, itu kan relatif ya. Selama tahun pertama ini, aku masih dibiayai orang tua. Alhamdulillah aku bersyukur banget punya orang tua yang selalu dukung aku selama hal yang aku lakuin itu baik dan positif buat mereka. Kami juga selalu percaya kalo Allah Maha Pemberi rezeki, semoga berkah dan bermanfaat yak investasi ini, dan semoga rezeki kami juga selalu lancar aamiinn!! Oh iya, tuition fee atau biaya kuliahnya selama satu tahun itu sekitar 731€ atau Rp12.700.000 pertahun. Tiap orang biaya kuliahnya bisa beda, tergantung asal negara dan pendapatan orang tua. Mungkin detailnya nanti Insya Allah aku ceritain lagi di postingan selanjutnya yaa
  4. Banyak kesempatan beasiswanya: ada beasiswa pemerintah pusat, pemerintah regional, beasiswa Uni Eropa dan lain-lain. Alhamdulillah juga aku dapat kesempatan untuk jadi salah satu penerima beasiswa itu waktu pas aku udah kesini (udah ke Italia). Nanti detailnya insya Allah aku ceritain juga😁
Oke langsung mulai aja lah. Gimana cara daftarnya?
Eh iya, lupa, biasanya daftarnya itu ada beberapa tipe, diantaranya: 
  1. Daftar beasiswa dulu, baru daftar ke kampus (kalo mau pake beasiswa). Beberapa beasiswa ada yang sistemnya daftar dulu beasiswanya baru kampusnya belakangan 
  2. Daftar kampus dulu, baru beasiswa atau biaya sendiri, terserah

Di sini kasusku itu yang kedua yaa, daftar kampusnya doang. Sebenernya sih, sangat simple dan klasik kawan.... wkwk. Yang penting sabar dan telaten lahhh. Jadi giniiii:


Pertama: Cek website kampus dari jauh-jauh hari

Nah, apa aja sih yang harus dicek?
  1. Persyaratannya apa aja, misal TOEFL/IELTS, motivation letter (motlet), CV, dll. 
  2. Periode pendaftaran kampus, dari tanggal berapa sampai tanggal berapa? Di Unisi sendiri, pendaftarannya itu kalo ga salah sekitar bulan November sampai Februari, pokoknya akhir-awal tahun. Pantengin terus websitenya biar ga kelewat deadline yakkk
  3. Cara daftarnya gimana, biasanya ada website khusus untuk daftar. Kalau di Unsi, daftarnya lewat website ini https://apply.unisi.it/. Dari website ini juga kita bisa cek cara apply-nya gimana, dokumen yang dibutuhin apa aja, dan sebagainya, di menu sebelah kiri (yang warna merah). Bahkan di sini juga kita bisa cek jurusan dan deadlinenya, ada first dan second intake alias pendaftaran gelombang 1 dan gelombang 2 (foto kedua). Yang penting, dibaca dan dipahami. Kalo ada instruksi yang kurang jelas, kita tinggal kirim email ke kampus, bisa email ke internationalplace@unisi.it
Portal Pendaftaran Unisi


Jurusan dan Deadline Pendaftaran



Kedua: Siapin berkasnya dan mulai daftar donggg

Untuk perkuliahan tahun ajaran 2020/2021 yang dimulai bulan September 2020, aku dulu bikin akun di https://apply.unisi.it/ tanggal 22 Desember 2019. Terus aku submit semuanya tanggal 8 Januari 2020, posisinya aku itu udah punya TOEFL IBT, CV, motlet, dan persyaratan lainnya secara umum, tinggal poles edit, nyesuain sama jurusan dan kampus. Alangkah lebih baik kalau udah nyiapin persyaratan ini dari beberapa bulan sebelum tanggal pendaftaran, soalnya nyiapin ini tuh butuh waktu banget. Jangan salah, ngurus paspor aja bisa berminggu-minggu loh, kalo mepet deadline mana sempat nak. Selain itu, kalau udah nyiapin berkas persyaratan ini, kita juga bisa sambil daftar ke kampus-kampus lain. Mirip apply kerja gitu deh, udah nyiapin CV dan cover letter, biar lebih gampang tinggal apply apply aja. 
Kalau cara daftarnya secara detail sih cenderung mudah ya, tinggal ikutin aja setiap petunjuk yang ada di websitenya, upload berkas, kelar deh. Daftarnya mungkin bisa sehari selesai, yang lama itu nyiapin persyaratannya hehe. Oh iya, kalau di Unisi, di akhir pandaftaran ada biaya pendaftarannya sebesar 40€ atau sekitar Rp700.000. Semangat guyssss! 
TIPS: 
PERHATIIN HAL-HAL KECIL YANG KAMU ANGGAP GA PENTING KARENA SEBENERNYA BISA AJA ITU TUH PENTING BANGET!! 
Misalnya aku, dulu aku udah punya paspor dengan nama "Wini Yunisa Andi Arifin". Sementara, berkas aku yang lain kaya ijazah, akte, dll, nama aku tercantum "Wini Yunisa". Ternyata ini jadi masalah kedepannya, sampai akhirnya aku harus buat ulang pasporku, hubungin kedutaan, minta perubahan data dan cetak ulang surat penerimaan ke kampus. Sebel banget kan? Makan waktu dan uang juga tentunya. Jadi plis banget perhatiin hal-hal yang kaya gini daripada ribet lagi nanti kaya aku:')  

Ketiga: Melakukan penyetaraan ijazah atau Dichiarazione di Valore (DoVdi Kedutaan Italia  

Kalo udah dapat surat kaya gini dari kampus, artinya kita udah diterima.

Asikkkk, udah diterima!! Alhamdulillah, tinggal berangkat dong?😂
Hehehe sabar, masih banyak yang harus diurus.
Ada beberapa kampus yang menyertakan interview dalam pendaftarannya. Jadi abis daftar online di website itu, kalau diterima, ada interview lagi. Tapi kalo di Unisi enggak. Cuma kita emang masih perlu melakukan beberapa kali daftar ulang lagi.
Oh iya, Unisi ini tergolong cepet banget loh ngasih pengumumannya. Aku kan submit tanggal 8 Januari, hasilnya keluar tanggal 27 Januari. Ngga nyampe sebulan udah dapet pengumuman.
Selanjutnya, yang perlu kita lakukan adalah menghubungi Uni Italia. Uni Italia itu apa sih?
Jadi, Uni Italia ini adalah center for the academic promotion and orientation of study in Italy. Sepemahamanku, Uni Italia itu semacam badan di bawah Kedutaan Italia yang ngebantu para calon mahasiswa yang mau kuliah dan berangkat ke Italia. Ngga semua negara ada Uni Italianya loh, jadi beruntung lah di Indonesia ada. Mereka bener-bener ngebantu banget proses pengurusan berkas kita sebelum berangkat ke Italia. Nggak bayar pula, gratis tis. Head of Uni-Italia Indonesia Office, Ka Romero, juga ramah dan baik bangettt, ngebantu banget deh pokoknya. Ohiya, informasi lengkap tentang Uni Italia bisa dicek di website mereka http://www.uni-italia.it/it/ atau instagram https://www.instagram.com/uni_italia_id/.
Waktu itu aku ngehubungin Uni Italia lewat email (indonesia@uni-italia.it), lalu mereka kasih rincian persyaratan dokumen untuk penyetaraan ijazah atau Dichiarazione di Valore (DoV):
1. Ijazah & daftar nilai asli dan fotokopi yang telah dilegalisir oleh:
          a. Universitas yang mengeluarkan ijazah;
          b. Kementrian pendidikan (dikti) khusus dari universitas swasta.
          c. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
          d. Kementerian Luar Negeri.   
    Untuk regis buat akun dan mendapatkan antrian online Kementerian, please kindly visit this
    website below. 
    http://legalisasi.ahu.go.id
    http://kemlu.go.id/portal/id/read/186/konsuler/legalisasi-dokumen
2. Surat Keterangan dari Universitas yang menyatakan awal dan akhir periode studi di Institusi
    tersebut (bila pada ijazah atau transkrip tidak tercantum periode studi);
3. Surat permohonan kepada Kedutaan Besar Italia di Jakarta ditandatangani oleh mahasiswa
    dengan menuliskan:
          a. nama depan dan belakang
          b. tempat dan tanggal lahir
          c. status
          d. alamat lengkap dengan kode pos
          e. nama universitas yang dituju
4. Letter of Acceptance dari Universitas Italia atau pertukaran email dengan Universitas Italia;
5. Fotokopi halaman pertama paspor atau KTP.
Kalau semua dokumennya udah lengkap dan udah dilegalisir, dokumen ini kita bawa ke Pusat Kebudayaan Italia atau Istituto Italiano di Cultura (IIC) untuk diterjemahkan ke bahasa Italia, biayanya Rp150.000 per halaman. Nanti setelah diterjemahkan oleh IIC, mereka yang akan kirim berkasnya ke Kedutaan Italia. Kalau DoV-nya udah jadi, ntar kita bakal dikabarin lagi untuk ngambil berkasnya. Prosesnya bisa cepat bisa lama, biasanya sih sekitar satu bulanan.
Oh iya pengurusan DoV ini bisa diwakilkan kok. Jadi kalau kita tinggal di luar kota, jauh dari Jakarta, kita bisa minta tolong sama temen atau keluarga yang ada di daerah Jakarta. Atau, ada juga beberapa agen yang menawarkan jasa pengurusan berkas untuk mengurus DoV. 

DOV
Sumber: google

Belum selesai nih perjalanan kita, soalnya setelah ngurus DoV, masih ada beberapa berkas lain yang perlu diurus, seperti Pre-Enrolment Online, Pre-Enrolment kedutaan, Enrolment Kampus, Visa, dan pemberkasan setelah di Italia. Hehe lumayan panjang ya perjalanannya. Sepengalaman aku sih, butuh sekitar satu tahun untuk nyiapin semua berkas sebelum berangkat. Setelah berangkat juga masih ada beberapa hal yang perlu diurus. Semangat deh pokoknyaaa💪

Tidak ada komentar:

Posting Komentar